MAILEPPET-SDN 15 Maileppet Kecamatan Siberut Selatan Kabupaten Kepulauan Mentawai melakukan
sistem belajar berkelompok di
rumah secara tatap muka antara guru dengan siswa dengan tetap mematuhi protokol
kesehatan aman Covid-19.
Kepala SDN 15 Maileppet Supriyani mengatakan, untuk sistem belajar di rumah sekolahnya menyelenggarakan sistem belajar kelompok dimana ada 26
kelompok belajar dengan jumlah siswa perkelompok berisi 3-4 siswa. Tiap
kelompok diajar seorang guru.
"Sesuai dengan aturan untuk tingkat sekolah SD masih
belajar di rumah dengan didampingi
oleh guru mulai dari jam
08.00-12.00 WIB, lewat dari dari jam 12.00 WIB itu, keluarga yang mendampingi di rumah seperti buat tugas yang telah diberikan oleh guru," kata Supriyani kepada Mentawaikita.com, Senin (20/7/2020).
Sistim belajar kelompok ini diberlakukan seperti halnya
sekolah biasa tatap muka dengan guru namun jumlah siswa lebih sedikit di rumah
siswa. Para guru diatur secara
bergiliran mengunjungi kelompok belajar yang sudah dibentuk itu.
"Jadi untuk beberapa minggu kita lihat dulu sistem
belajarnya, kalau ada kendala kita
coba yang lain karena kalau di rumah orang tua siswa terkadang orang
tuanya tidak ada di rumah, ada di ladang, ini juga menjadi kendala," kata Supriyani.
Salah seorang guru SDN 15 maileppet, Jojor Hutabarat
mengatakan satu kelompok belajar ada empat siswa. Sebelum dimulai pelajaran, para siswa dicek
dulu suhu tubuhnya, dan harus mencuci tangan dan memakai masker.
"Siswa akan belajar di rumah dengan pakaian biasa bukan pakaian seragam, dan kami guru-guru akan mengunjungi setiap rumah
siswa untuk memberikan pembelajaran dan tugas, guru yang mengajar 1 sif selama 1 jam nanti akan dilanjutkan lagi guru yang lain,” katanya.